Media Nusantara || SURABAYA , - Tim Anti Bandit Kepolisian Sektor Tegalsari berhasil mengamankan dua bandit curanmor yang beraksi di Jalan...
Media Nusantara || SURABAYA, -
Tim Anti Bandit Kepolisian Sektor Tegalsari berhasil mengamankan dua bandit curanmor yang beraksi di Jalan Wonorejo Gang III, Selasa(13/12/2022) yang lalu. Kedua tersangka masing-masing SB (26), warga Jalan Sombo Gang I dan RR (25), asal Jalan Gadukan Utara.
Menurut Komisaris Besar Polisi
Akhmad Yusep Gunawan Kepolisian Resort Surabaya Kepolisian Daerah Jawa Timur melalui Komisaris Polisi Imam Mustolin Kepala Kepolisian Sektor Tegalsari, kedua tersangka diamankan di dua lokasi berbeda, SB diamankan saat beraksi, Sedangkan RR diamankan di rumahnya.
"Awalnya kami amankan SB di Wonorejo, kemudian dikembangkan lagi ke pelaku RR," kata Kepala Kepolisian Sektor Tegalsari Komisaris Polisi Imam Mustolih, Rabu (21/12)sore.
Tidak hanya mendekam di balik jeruji besi dengan waktu yang lama, Kedua tersangka juga harus menahan sakit di dua betisnya akibat timah panas petugas. Bukan tanpa alasan meski telah diamankan, keduanya nekat melawan demi bisa melarikan diri.
"Terpaksa kami lakukan diskresi kepolisian karena kedua pelaku berupaya melakukan perlawanan terhadap ke anggota. Terlebih, dua tembakan peringatan ke udara tidak digubris mereka," ucap Imam
Imam menjelaskan, pengungkapan kasus ini bermula saat tersangka SB melakukan aksi pencurian motor di milik warga Jalan Wonorejo, Selasa(13/12) pukul 12.30. Saat itu, salah satu saksi mendapati tersangka SB mondar-mandir di sekitar lokasi.
Tak lama, saksi kemudian mendapati SB mengeluarkan alat sejenis kunci letter T dari balik baju. Saksi sontak mendekati dan mengamankan SB. Sayang upaya saksi itu mendapat perlawanan dari pelaku. Saksi pun terpaksa berteriak maling.
"Nah, teriakan itu didengar anggota kami yang kebetulan menggelar patroli serse di sekitar lokasi. Dari Sana, anggota kami pun mendekati lokasi untuk meredam amarah warga dan mengamankan tersangka," tutup Imam.
Penulis : Redaksi
Penulis : Redaksi
Baca juga:
"Berita Terbaru Lainnya"
"Berita Terbaru Lainnya"
COMMENTS